Mencoba untuk mau menjadi pemenang

Saat ini telah terungkap dan terbukti semua hal yang aku ragukan. Semua yang aku pikirkan dan semua yang aku duga. Keyakinan yang kuat yang ada dalam diri sungguh sangat baik untuk kesuksesan seseorang, dimana pabila bercampur dengan kemajemukan manusia yang terbingkai dengan makna social akan membawa kita kepada kebaikan dan juga sebaliknya. Akan tetapi manusia selalu tak luput dari bimbang dan ragu dari segala hal yang baru atau orang lain, parahnya lagi bimbang dengan diri sendiri. Tradisi ikut-ikutan itu baik ketika tujuannya pun baik tetapi akan menjadi kebalikannya disaat tujuan dan niatnya berbeda.

Banyak dari kita telah mengetahui dan setuju akan prinsip dan mungkin gaya hidup seseorang, namun tidak sedikit yang menyelingkuhkan prinsipnya sendiri. Dimana dengan perlakuan seperti itu berdampak pada dirinya hingga terbawa ke jurang kegagalan. Saat ini pun saya dan mungkin sebagian dari temen-temen masih merasakan betapa dustanya diri ini. Mendustakan prinsip dan pegangan hidup sendiri. Padahal prinsip dan pegangan itu adalah nyawa. Terpengaruh dengan aneka prinsip dari otak-otak lainnya alias orang lain sangatlah buruk,seperti kita memakai pakaian orang lain yang berbeda size atau ukurannya, tentu tidak cocok. Berangkat dari itu, tidak semua prinsip dari otak lain ituselalu dijadikan pedoman dan prinsip kita, karena tidak sehati dan tidak cocok juga. Istilah "be your self "kali ini sarat arti, dan memang kedengaranya sepele tetapi rumit untuk diaplikasikan

Beberapa pendapat menyatakan bahwa kegagalan seseorang yang diindikasikan oleh trouble principle merupakan asas yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Karena bergerak dan termotivasinya seseorang harus disertai dengan jiwa dan hatinya. Dengan bergerak dan berperannya dua hal tersebut akan mengahasilkan kekuatan diri atau powerself. Dengan kuatnya jiwa dan hati akan lebih optimal dalam meraih titik sukses tersebut. Oleh karena itu keyakinan yang terdalam lah yang berperan besar di dalam kehidupan seseorang disaat menjalani kehidupannya sehari-hari. "Selamat anda telah gagal". Kalimat inipun cocok untuk memotivasi seseorang yang sedang mengalami kegagalan yang mana kasar maknanya tidak selamanya orang yang gagal itu buruk, melainkan sebaliknya. Dengan pengalaman gagal setidaknya lebih membuat diri dan jiwa si empunya menjadi kuat dan lebih dewasa. Palagi kegagalan yang manimpanya diolah menjadi suatu hal untuk melakukan hal lain yang lebih baik. Dengan gagal tentu waktu yang dimiliki juga terbuang, nah dengan waktu yang seolah terbuang tersebut menjadi lowong waktu untuk mengasah powerself dan ke profesionalan diri dalam mengahadapinya. Syukur-syukur bisa menambah kualitas sumber daya manusia, dengan mengambil ilmu pengetahuan yang mugkin menarik. Tentunya dengan banyak kemauan dan kemampuan akan menjelma menjadi alat yang bisa merubah kegagalan menjadi kesuksesan dalam waktu yang bersamaan. Semua itu dibutuhkan kreatifitas dan kemauan yang kuat. Maka jadilah orang yang mau melakukan, just do it;)